Fashion berkelanjutan atau sustainable fashion diartikan sebagai sebuah gerakan dan proses mendorong perubahan pada produk serta sistem fashion sehingga nggak hanya lebih mementingkan lingkungan, tapi juga mencapai keadilan sosial yang lebih besar.
Menerapkan misi berkelanjutan sesungguhnya memang harus fokus pada keseluruhan sistem industri fashion, tapi sebagai langkah awal, kamu bisa mulai dari menerapkan slow fashion, lho! Bagaimana caranya?
Basic fashion items
Salah satu cara untuk menerapkan slow fashion adalah dengan memilih pakaian yang akan bertahan lama, dari segi tekstil maupun tren. Pakaian dengan kualitas yang bagus tentunya akan lebih tahan lama, sedangkan untuk pakaian yang akan bertahan dari segi tren, kamu bisa mengandalkan basic fashion items seperti kemeja klasik, basic sweater, dan jeans. Pakaian-pakaian ini nggak mengenal tren, jadi nggak akan pernah ketinggalan zaman!
Cari alternatif fast fashion
Slow fashion sendiri merupakan istilah yang merupakan lawan dari fast fashion, dan ini juga berlaku secara terapan. Berbelanja fast fashion akan menambah jejak karbon yang tinggi sehingga nggak baik untuk lingkungan, makanya kamu perlu mencari alternatif lain yang tergolong slow movement. Hal ini bisa kamu capai dengan cara membeli pakaian vintage, berbelanja di brand yang memiliki misi sustainability secara ekologis, ekonomis maupun sosial, ataupun memilih untuk berbelanja pada bisnis-bisnis lokal.
Rawat dan rework
Limbah fashion dari pakaian yang kita buang bisa mencemari lingkungan, maka salah satu cara menghindari ini adalah dengan memanjangkan usia pakaian-pakaianmu. Merawat pakaian dengan benar bisa sangat bermanfaat untuk ini, jadi perhatikan cara perawatan pakaian yang biasanya tersedia pada care label. Cara lebih extra yang bisa kamu terapkan adalah dengan upcycle, yaitu melakukan rework pakaian lama sehingga menjadi pakaian baru yang layak dikenakan.
Nggak sulit, kan? Hal kecil yang kamu lakukan bisa membawa perubahan besar untuk kehidupan. Yuk, ikuti misi berkelanjutan dengan mulai dari langkah awal menerapkan slow fashion movement!